Jika Anda sedang menjalin hubungan yang benar-benar serius dan mantap dengan pria yang Anda cintai, maka keputusan Anda sangat tepat untuk memintanya melamar Anda.
Namun, banyak pria yang memiliki keraguan dan ketakutan untuk mengambil keputusan untuk berkomitmen dengan wanita. Beberapa wanita menilai situasi ini sebagai salah satu titik bagian perjalanan cinta mereka, namun sebagian lainnya mengganggap hal ini menunjukkan ketidakseriusan pria dalam menjalin hubungan.
Untuk mengatasi hal ini, sebaiknya Anda mengetahui lebih dulu masalah yang dihadapi pasangan Anda. Setelah mengetahui permasalahannya, tempatkan diri Anda dalam posisi netral. Redam ketakutan mereka, sekaligus tunjukkan kepada mereka bahwa ketakutan dan kekhawatiran mereka tidaklah beralasan.
Buat pasangan Anda merasa aman dan nyaman ketika berada di samping Anda, agar ia merasa dicintai seutuhnya, dan yakin bahwa Anda adalah wanita yang bisa dipercaya. Dengan demikian ia pun akan yakin dan lebih siap untuk menjalin komitmen dengan Anda.
Inilah tiga alasan mengapa pria takut terikat dengan Anda:
Takut Anda akan mengubahnya.
Terkadang pria merasa bahwa Anda tidak bisa menerima dirinya apa adanya. Pria juga merasa takut bahwa untuk menyenangkan Anda, ia harus mengubah sifat atau kepribadiannya menjadi seseorang yang tidak ia inginkan. Karena itu yakinkan dirinya bahwa Anda bisa menerima ia apa adanya.
Takut Anda hanya suka pada yang dilakukannya untuk Anda.
Kadang pria berpikir, Anda hanya suka pada dirinya ketika ia bersedia melakukan apapun untuk Anda, dan bukan sebaliknya. Seorang pria bisa merasakan ketika Anda ingin berkomitmen dengannya hanya karena status, ataupun uang. Ia juga bisa merasakan apakah Anda mencintainya apa adanya, tanpa embel-embel lainnya. Untuk meyakinkan dirinya kembali, tunjukkan bahwa Anda tertarik pada pribadinya, bukan karena apa yang ia lakukan untuk Anda.
Takut Anda bergantung padanya.
Hal ini akan terjadi ketika kita sedang jatuh cinta. Tanpa sadar kita mengabaikan dan melupakan berbagai kepentingan lainnya, termasuk berhenti menghabiskan waktu dengan teman-teman Anda. Sebab, Anda memilih untuk terus "nempel" kekasih Anda ini. Hal ini sebenarnya malah membuatnya risih, bahkan tertekan. Padahal sebenarnya ia butuh waktu untuk melakukan aktivitas lainnya dan berteman dengan orang lainnya.
Untuk meyakinkan dirinya bahwa Anda tidak bergantung padanya, tunjukkan bahwa Anda bisa mandiri. Anda tetap merasa nyaman saat menghabiskan waktu bersama teman-teman Anda.
Namun, banyak pria yang memiliki keraguan dan ketakutan untuk mengambil keputusan untuk berkomitmen dengan wanita. Beberapa wanita menilai situasi ini sebagai salah satu titik bagian perjalanan cinta mereka, namun sebagian lainnya mengganggap hal ini menunjukkan ketidakseriusan pria dalam menjalin hubungan.
Untuk mengatasi hal ini, sebaiknya Anda mengetahui lebih dulu masalah yang dihadapi pasangan Anda. Setelah mengetahui permasalahannya, tempatkan diri Anda dalam posisi netral. Redam ketakutan mereka, sekaligus tunjukkan kepada mereka bahwa ketakutan dan kekhawatiran mereka tidaklah beralasan.
Buat pasangan Anda merasa aman dan nyaman ketika berada di samping Anda, agar ia merasa dicintai seutuhnya, dan yakin bahwa Anda adalah wanita yang bisa dipercaya. Dengan demikian ia pun akan yakin dan lebih siap untuk menjalin komitmen dengan Anda.
Inilah tiga alasan mengapa pria takut terikat dengan Anda:
Takut Anda akan mengubahnya.
Terkadang pria merasa bahwa Anda tidak bisa menerima dirinya apa adanya. Pria juga merasa takut bahwa untuk menyenangkan Anda, ia harus mengubah sifat atau kepribadiannya menjadi seseorang yang tidak ia inginkan. Karena itu yakinkan dirinya bahwa Anda bisa menerima ia apa adanya.
Takut Anda hanya suka pada yang dilakukannya untuk Anda.
Kadang pria berpikir, Anda hanya suka pada dirinya ketika ia bersedia melakukan apapun untuk Anda, dan bukan sebaliknya. Seorang pria bisa merasakan ketika Anda ingin berkomitmen dengannya hanya karena status, ataupun uang. Ia juga bisa merasakan apakah Anda mencintainya apa adanya, tanpa embel-embel lainnya. Untuk meyakinkan dirinya kembali, tunjukkan bahwa Anda tertarik pada pribadinya, bukan karena apa yang ia lakukan untuk Anda.
Takut Anda bergantung padanya.
Hal ini akan terjadi ketika kita sedang jatuh cinta. Tanpa sadar kita mengabaikan dan melupakan berbagai kepentingan lainnya, termasuk berhenti menghabiskan waktu dengan teman-teman Anda. Sebab, Anda memilih untuk terus "nempel" kekasih Anda ini. Hal ini sebenarnya malah membuatnya risih, bahkan tertekan. Padahal sebenarnya ia butuh waktu untuk melakukan aktivitas lainnya dan berteman dengan orang lainnya.
Untuk meyakinkan dirinya bahwa Anda tidak bergantung padanya, tunjukkan bahwa Anda bisa mandiri. Anda tetap merasa nyaman saat menghabiskan waktu bersama teman-teman Anda.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar